Dalam SEA Games akhir tahun lalu di Palembang, atlet-atlet soft tenis kita sukses menyapu bersih semua medali emas. Indonesia mengantongi total 7 medali emas, 2 perak, dan 2 perunggu di semua nomor soft tenis yang dipertandingkan. 3 dari medali emas tersebut dipersembahkan srikandi kita, Wukirasih Sawondari. Atlet kelahiran Purwokerto (Jawa Tengah), 20 November 1980 ini menjadi ratu di semua nomor putri: tunggal, beregu, dan ganda (bersama Maya Rosa). Lebih hebat lagi, Wukir melaju mulus tanpa sekalipun terkalahkan selama ajang SEA Games. Tak heran, sebagai atlet soft tenis peringkat 2 dunia, Wukir nyaris tak punya lawan seimbang di Asia Tenggara.
Tentu bukan sekali itu Wukir merebut emas SEA Games. Tahun 1997, iapun membawa pulang medali emas, disusul tahun 1999 untuk nomor beregu putri. Tahun 2002, Wukir bahkan meraih emas nomor beregu putri di ajang yang lebih besar, Asian Games.
Sebelum terjun ke soft tenis, Wukir lebih dulu menekuni olahraga tenis. Ia telah terjun sebagai petenis profesional di usia 13 tahun. Pertama kali ia bertanding di Turnamen ITF di Singapura (1993). Bagi Wukir sendiri, kemenangan gemilang di SEA Games 2011 merupakan hal yang sangat istimewa karena terjadi tepat di hari ulang tahunnya. "Ini kado terindah bagi saya," katanya sambil mencium medali emasnya dengan wajah berseri-seri.(MGH/Foto: Agus Rusmin Nuryadin)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar