Sejarah baru ditoreh film laga Serbuan Maut, atau lebih dikenal dengan The Raid. Film kedua produksi Merantau Films ini sukses menduduki posisi 9 Box Office Amerika Serikat hanya dalam waktu beberapa Minggu setelah dirilis. Tak hanya sukses secara komersial, film ini meraih penghargaan banyak festival film di berbagai negara, diantaranya The Cadillac People's Choice Award di Toronto International Film Festival (2011), terpilih sebagai salah satu dari 11 film paling disukai di Festival Film Sundance Amerika Serikat (2011), juga menyabet gelar Film Terbaik sekaligus Penghargaan Penonton dalam Jameson Dublin International Film Festival (2012).
Meski naskahnya ditulis dan disutradai Gareth Evans, seorang warga negara Amerika Serikat, tak diragukan The Raid merupakan film Indonesia karena dikerjakan oleh awak film yang 99 persen orang Indonesia (kecuali Gareth Evans), syuting sepenuhnya di Jakarta, dan dibiayai perusahaan film Indonesia. Gareth sendiri terhitung baru di dunia perfilman dan menimba ilmu di Indonesia dengan membuat film dokumenter di perusahaan film milik aktris Christine Hakim. Sedangkan produser film Ini, Ario Sugantoro, telah 15 tahun berkecimpung di bidang rumah produksi. Identitas The Raid sebagai film Indonesia makin kental karena mengangkat beladiri asli Indonesia, Pencak Silat dengan melibatkan atlet-atlet Pencak Silat nasinal seperti Iko Uwais dan Yayan Ruhian sebagai penata laga merangkap pemain.
The Raid diputar serentak di Amerika Serikat, Indonesia, Australia, dan Kanada. Tak hanya itu, film ini akan diputar di 60 negara lain di Eropa, Asia, hingga Amerika Latin oleh Sony Pictures. Tak hanya tertarik mendistribusikan The Raid secara internasional, Sony akan membuat ulang The Raid (di Amerika diedarkan dengan judul The Raid Redemption) dengan pemain para aktor Amerika dan ilustrasi musik oleh Linkin' Park. Hebatnya lagi, Sony sudah berencana membuat sekuel film Pencak silat Indonesia ini untuk pasar internasional. (MGH/Foto: www.collider.com)
The Raid diputar serentak di Amerika Serikat, Indonesia, Australia, dan Kanada. Tak hanya itu, film ini akan diputar di 60 negara lain di Eropa, Asia, hingga Amerika Latin oleh Sony Pictures. Tak hanya tertarik mendistribusikan The Raid secara internasional, Sony akan membuat ulang The Raid (di Amerika diedarkan dengan judul The Raid Redemption) dengan pemain para aktor Amerika dan ilustrasi musik oleh Linkin' Park. Hebatnya lagi, Sony sudah berencana membuat sekuel film Pencak silat Indonesia ini untuk pasar internasional. (MGH/Foto: www.collider.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar