Wanita jelita berdarah Batak-Australia ini memulai karir modelnya di Jepang saat usianya baru 13 tahun. Tak terlalu lama, ia masuk jajaran model papan atas Asia-Pasifik. Wajahnya laris menghiasi berbagai iklan dan sampul majalah Asia bahkan Australia. Namun namanya dikenal luas terutama di kalangan anak muda Asia era 90-an sebagai VJ MTV di awal era itu. Kini ia aktif dalam berbagai kegiatan pelestarian lingkungan dan mendirikan portal greenkampong.com yang menyebarkan semangat cinta lingkungan. Nad juga aktif dalam berbagai kegiatan pecinta hewan dan menjadi dewan sekolah berwawasan lingkungan Green School di Bali.
Nad, demikian ia biasa dipanggil. Konsistensinya dalam pelestarian lingkungan membuat Nad tahun ini masuk nominasi The International Green Award Most Responsible Celebrity bersama sejumlah pesohor dunia seperti Penelope Cruz, Robert Redford, George Clooney, hingga Vivienne Westwood. Lahir di Sydney (Australia) tanggal 28 Juli 1974, Nad sudah ditanamkan kecintaan pada alam dan binatang oleh sang ibu sejak masih kecil.
Generasi 90-an pasti masih ingat gaya dan celetukan kocak namun elegan Nad saat menjadi VJ MTV. Namun di luar kamera, ternyata Nad seorang yang pendiam dan tertutup. Ia hanya pergi ke pesta untuk amal. Di luar itu, Nadya tak pernah pergi ke pesta. Ia lebih senang tinggal di rumah dan membaca. Hingga kini, Nadya berkantor di rumah agar bisa selalu dekat dengan ketiga buah hatinya. Dan siapa sangka, meski masuk jajaran model papan atas Asia bahkan dunia, Nad sehari-hari tak pernah memakai riasan wajah tebal, dan tak suka barang bermerek. Ia bahkan hanya membeli tas 2 tahun sekali, itupun bukan yang bermerek terkenal. Soal pakaianpun Nadya memilih model yang klasik dan bisa dipakai bertahun-tahun. Bahkan, sepatu-sepatu dan tas yang sudah tak dipakainya lagi tetap ia simpan untuk diberikan pada sang putri, Nyla, bila kelak sudah dewasa. Nadya juga menghindari memakai barang-barang yang terbuat dari kulit. Kesederhanaan yang sekaligus cerminan gaya hidup hijau ini juga diterapkan Nad dan suaminya dalam menata rumah. Pasangan ini menggunakan perabot bekas berumur 15-40 tahun untuk mengisi rumah mereka. Kalau ada yang rusak, mereka memilih memperbaiki daripada membeli yang baru. Liburan akhir pekan merekapun sederhana: berkebun lanjut memasak bersama, lalu mengundang teman-teman mereka untuk makan bersama. Wah, enak ya jadi teman Nad....
Nad tinggal di Singapura bersama suaminya, Desmond Koh yang mantan perenang nasional negeri Singa, serta ke-3 anak mereka: Tyrone, Fyn, dan satu-satunya perempuan, Nyla. Bersama mereka tinggal pula beberapa ekor kucing kesayangan. Keluarga ini mempraktekkan kehidupan ramah lingkungan dalam segala aspek. Sebut saja, rumah mereka didesain sedemikian rupa hingga tak memerlukan AC ataupun menyalakan lampu di siang hari. Halaman rumah dimaksimalkan untuk menanam aneka tanaman pangan mulai buah-buahan, sayur mayur hingga bumbu dapur! Nadya juga selalu memasak makanan vegetarian untuk keluarganya. Nad yang memang sangat suka memasak memang ahli mengolah makanan vegetarian hingga menyerupai aneka makanan yang asalnya mengandung bahan hewani. Burger atau spaghetti misalnya, bisa dimasak Nadya dari bahan-bahan non hewani dengan rasa serta tampilan persis aslinya yang mengandung bahan hewani. Hasilnya, Nyla mengikuti jejak ibu dan ayahnya menjadi vegetarian. Sementara 2 anak lelaki Nadya, vegetarian di rumah tapi makan apa saja di luar rumah. Sebagai pemeluk agama Buddha, Nad juga taat menjalankan ajaran agamanya bahkan hingga ke luar Singapura, mengikuti ibadah yang dipimpin langsung oleh Dalai Lama. Meski tinggal di negara sang suami, Nad sering berkunjung ke Indonesia. Nad dan Desmond bahkan melangsungkan pernikahan mereka di Bali.
Twitter: @nadya_hutagalng website: www.nadyahutagalung.com atau www.greenkampong.com email: info@nadyahutagalung.com (MGH/Foto: Koleksi Pribadi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar