Dua hari lalu kita mendapat kabar baik dari London. Eko Yuli Irawan, salah satu atlet angkat besi yang mewakili Indonesia di Olimpiade beroleh medali perunggu untuk kelas 62 kg sekaligus menjadi medali pertama yang diperoleh Indonesia dalam Olimpiade kali ini. Pencapaian yang sangat bagus, apalagi Eko bertanding dalam keadaan cedera, retak tulang kaki. Ini merupakan medali kedua yang didapat Eko. Empat tahun lalu, ia telah membawa pulang medali perunggu dari ajang Olimpiade di Beijing. Uniknya, kala itupun Eko dalam keadaan cedera kaki. Tak hanya di Olimpiade, Ekopun telah mencapai berbagai prestasi kelas dunia. Ia bahkan sempat dinobatkan sebagai atlet angkat besi terbaik dalam kejuaraan dunia yunior di Praha (2007).
Eko lahir dari keluarga sederhana di Lampung tanggal 24 Juli 1989. Ayahnya bekerja sebagai penarik becak sementara ibunya penjual sayur keliling. Semasa kecil Eko membantu orangtuanya mencari nafkah dengan menjadi penggembala ternak. Perkenalannya dengan olahraga angkat besi bermula dari kegemarannya menonton latihan para atlet angkat besi. Sang pelatih yang melihat minat Eko kecil pada angkat besi, kemudian mengajak si bocah ikut berlatih. Melampaui dugaan banyak orang, Eko tak hanya bersinar di tingkat nasional, namun juga internasional!
Bagi Eko sendiri, medali Olimpiade kali ini lebih istimewa karena diperolehnya beberapa hari setelah ulang tahunnya. Apalagi sang istri, Masitah, beberapa hari lagi akan melahirkan anak pertama mereka. Eko berharap bisa mendapat pekerjaan sebagai PNS setelah tak lagi aktif sebagai atlet angkat besi. Semoga mendapat perhatian dari yang berwenang.
Prestasi:
- Medali emas SEA Games Mangthai (2007)
- Medali emas Kejuaraan Dunia Yunior Praha (2007)
- Gelar 'The Best Lifter' Kejuaraan Dunia Yunior Praha 2007
- Medali perunggu kelas 56 kg Kejuaraan Dunia Chiang Mai (Muangthai, 2007)
- Medali perunggu Kejuaraan Dunia Chiang Mai (Muangthai, 2007)
- Medali perunggu kelas 56 kg Olimpiade Beijing (2008)
- Medali perak kelas 62 kg Kejuaraan Asia Kanazawa, Jepang
- Medali perunggu kelas 62 kg Olimpiade London (2012)
(MGH/Foto: Koleksi pribadi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar