Permata Lebak, atau lebih dikenal dengan nama permata Kalimaya, diakui kalangan pecinta permata sebagai yang terbaik di dunia. Selain karena ragam warna yang kaya, permata kalimaya tidak pudar keindahannya meski waktu berlalu. Keindahan warna permata Kalimaya juga lebih unggul dibandingkan permata Australia dan Amerika Latin dikenal berkualitas.
"Permata Kalimaya warnanya lebih beragam. Ada hitam, cokelat, biru, kuning ungu, putih, hijau, warna teh, warna kopi, warna susu, dan pelangi. Masing-masing warna memiliki daya tarik tersendiri. Bahkan pancaran warna pelangi dapat berubah-ubah. Keunggulan lain keindahan warnanya tidak akan pudar," papar Nong, salah seorang kolektor batu permata yang bermukim di Lebak kepada lihatberita.com (7/1).
Lebih jauh Nong menjelaskan, sentra penghasil batu permata Kalimaya berada di kecamatan Maja, Sajira, dan Cimarga. Eksploitasi masih secara tradisional dengan menggali ke perut bumi hingga puluhan kilometer dalamnya.Wah, bisa-bisa menggali terus tanpa ketemu permata! Tapi ternyata para penambang sudah profesional, jadi bisa melihat mana bagian tanah yang prospektif, mana yang pepesan kosong.
"Jika terdapat batu permata Kalimaya di dalam tanah, akan terlihat pancaran sinar," Nong buka kartu. Wah, jangankan permatanya, lihat sinar di tanah saja sudah indah kali ya?! (MGH/disarikan dari lihatberita.com/Foto: permata-online.com)
Mau tanya,kalau org biasa seperti saya artinya bukan sorang penambang bisa/boleh kah datang dan menggali sendiri? mohon balas ke email saya :eka_putra62@yahoo.com....teima kasih salam hormat
BalasHapus