Kalau disebut nama aslinya, Arie Rihadini Koesmiran, mungkin banyak yang bingung. Tapi kalau nama topnya disebut, Arie Koesmiran, wah siapa yang tak kenal! Penyanyi asal Sidoarjo (Jawa Timur) ini memang istimewa. Tidak hanya mencetak banyak lagu populer, iapun dikenal sebagai macan panggung. Tak hanya tampil di Indonesia, iapun telah melanglang buana mulai dari Malaysia, Singapura, Perancis, Belanda, hingga Suriname. Kualitasnya dalam olah suarapun telah diakui dengan gelar The Best Performance Ethnic Song pada ajang FFA pertama di Filipina (1980).
Bungsu dari 7 bersaudara putri H. Koesmiran dan Hj Djuana yang lahir tanggal 20 April 1958 ini tidak hanya sukses sebagai penyanyi. Arie berhasil meraih gelar sarjana sastra Inggris dari Univeritas Widya Mandala Surabaya, meskipun harus mondar-mandir Surabaya-Jakarta.
Tahun 1981, ia mengundurkan diri dari dunia tarik suara akibat radang tenggorokan akut yang diderita. Dokter menyarankan, sang biduanita harus istirahat total. Akhir tahun itu pula, ia menikah dengan Syaiful Anaz Nawawi dan pindah ke Kudus (Jawa Tengah) mengikuti suami tercinta. Di kota nan sejuk inilah Arie mendirikan PT Elang Mas Ananta Istamitra, perusahaan yang bergerak di bidang hiburan, rumah produksi rekaman audio-video, dan jasa penyanyi.
Beberapa tahun terakhir, kesibukannya semakin padat setelah aktif di Partai Hanura. Sesekali, Arie juga tampil untuk acara-acara khusus di TV.(MGH/Foto:Koleksi Pribadi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar