Jumat, 10 Agustus 2018

RYAN LALISANG : PEBOLING PUTRA PERINGKAT 3 DUNIA


Berlatih keras tanpa mengenal libur, adalah kunci sukses Ryan Lalisang, legenda boling Indonesia. Di samping rajin mengikuti berbagai pertandingan boling di luar negeri. Untuk yang satu ini, Ryan beruntung mempunyai sponsor pribadi sehingga ia bisa mengikuti lebih banyak pertandingan internasional. Maklum, dana Pelatnas yang terbatas membuat kesempatan para atlet boling kita bertanding ke luar negeri juga sangat terbatas. Tapi sponsor ini bukan datang dengan sendirinya. Ryan berinisiatif mencari sponsor sendiri ke luar negeri karena tidak ada perusahaan Indonesia yang mau menyeponsori atlet boling.  Padahal beberapa perusahaan besar Indonesia dengan murah hati meyeponsori klub-klub sepakbola asing. Tragis, ya?

Keberuntungan Ryan tidak cuma soal sponsor. Putra pasangan Robert J.Lalisang dan Yvonne I. Kalesaran inipun beruntung lahir di keluarga pecinta boling. Sehingga sejak kecil ia telah mengenal olahraga 'eksklusif' ini. Tak heran, pria kelahiran Balikpapan, 21 Agustus 1980 ini didukung penuh keluarganya sejak mulai menekuni boling di usia 10 tahun. Dan memang, totalitas Ryan pada boling tak diragukan lagi. Ia rela mengorbankan kuliahnya di Universitas Atmajaya (Jakarta) demi boling ketika kampusnya menolak memberi dispensasi. Bernama lengkap Ryan Leonard Lalisang, atlet setinggi 169 cm ini kini telah dikaruniai seorang putri yang lucu, Ruby Kellin, buah cintanya dengan sang istri yang cantik, Vidya Valencia. Ryan memang memilih boling sebagai jalan hidupnya, total sebagai atlet boling profesional. Bukan pilihan yang umum di Indonesia, namun Ryan membuktikan dengan kemauan,latihan dan latihan keras, apalagi ditambah dukungan keluarga, semua bisa berjalan baik! Bahkan Ryan sudah membuktikan dengan prestasi internasional yang mengharumkan seluruh bangsa Indonesia. 

Prestasi: 
- Medali emas boling tunggal putra SEA Games Manila 2005
- Juara tunggal putra Kejuaraan Asia Boling 2006
- Medali emas boling tunggal putra Asian Games Doha 2006
- Peringkat 3 Dunia, Kejuaraan Dunia Boling, Malaka 2009
(mgh/ foto: istimewa)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar