Sabtu, 06 April 2013

MARK WIDJAJA : ANDALAN DAIHATSU YANG SEMPAT TINGGAL KELAS


Inilah Mark Widjaja, Senior Styling Designer PT Astra Daihatsu Motor yang rancangannya dipilih Daihatsu pusat di Jepang untuk diproduksi. Menawarkan konsep mobil perkotaan yang mungil dengan ruang yang luas yang diberi nama A-Concept, karya Mark mengalahkan para perancang mobil lain dari Italia, Perancis, dan Jepang sendiri, negara asal Daihatsu.  

Sudah banyak mobil rancangan Mark yang beredar di pasar nasional maupun internasional. Sebut saja yang untuk pasar nasional: Daihatsu Terios, Toyota Rush, dan Toyota Avanza Veloz. Sedangkan untuk pasar internasional, Mark merancang Toyota bB, Daihatsu Be-Go, Daihatsu Xenia Crossover Concept Study,  Daihatsu Move Custom, Daihatsu Luxio Premium Concept Study, Toyota Agya, dan tentunya Daihatsu Ayla. 

Mark Yoshua Widjaja, demikian nama lengkap arek Suroboyo kelahiran 26 Juli 1977 yang masih melajang ini. Minat Mark pada otomotif tumbuh dari papanya yang pengusaha karoseri. Saking gemarnya pada otomotif, Mark kecil selalu menggambar mobil kala pelajaran menggambar di SD. Padahal, anak-anak seusianya kebanyakan lebih suka  menggambar pemandangan. Mark bahkan sampai tidak bisa tidur, cuma karena memikirkan teknik menggambar mobil yang rodanya berbelok ke kanan atau ke kiri. Tak sampai di situ, keasyikannya menggambar mobil bahkan membuatnya lebih gemar menggambar mobil daripada menatap ke depan kelas saat guru menerangkan pelajaran. Hasilnya, Mark sempat tinggal kelas. Untungnya, Mark mempunyai orangtua yang sangat memahami anaknya. Sang mama bahkan selalu menghadiahkan mobil-mobilan Tamiya setiap kali Mark kecil berulang tahun. 

Lulus SMA, Mark kuliah Desain Produk Industri di ITS Surabaya. Cocok kan dengan hobinya? Bahkan pekerjaan yang ditekuninyapun sangat cocok dengan minatnya, menggambar mobil. Tak heran, penikmat musik jazz ini mengaku tidak pernah merasa bekerja, karena ia menekuni bidang yang memang passion-nya. Tak heran, Mark selalu tampak bersemangat tanpa tanpa terlihat tanda kelelahan setiap bertugas. Tapi ada satu lagi yang disukai Mark selain menggambar mobil: mendengarkan rekaman almarhum Oom Bubi Chen, musisi jazz legendaris yang juga berasal dari Surabaya. (MGH/Foto: Area)

1 komentar: