Tahun 1958, putra-putra terbaik Indonesia: Tan King Gwan, Olich Solihin, Lie Poo Djian, Eddy Jusuf, Njoo Kim Bie, Ferry Sonneville, dan Tan Joe Hok memboyong Piala Thomas untuk pertama kalinya ke Tanah Air. Mereka sukses menaklukkan juara bertahan Malaya (gabungan Malaysia dan Singapura yang kala itu masih bersatu) di kandang lawan. Seketika, eforia membuncah ke seluruh Nusantara. Tak hanya disambut meriah dengan penghormatan kenegaraan setiba di Tanah Air, ke-7 pahlawan Piala Thomas diarak keliling Jakarta beserta lambang supremasi beregu putra tertinggi dunia itu. Mereka bertujuh juga digelari '7 Magnificents'. Dalam laga bersejarah di tahun 1958 itu, King Gwan turun membela Indonesia di nomor ganda bersama Njoo Kim Bie.
Empat tahun kemudian, King Gwan kembali membela Indonesia untuk mempertahankan gelar juara Piala Thomas. Hasilnya, Tim Indonesia berhasil mempertahankan Piala Thomas tetap di Bumi Pertiwi dengan mengalahkan Tim Muangthai dengan skor 6-3.
Tan King Gwan lahir tahun 1932 dan tutup usia di tahun 2001. Di tahun 1960-an ia mengganti nama menjadi Darmawan Saputra meskipun tetap lebih dikenal sebagai Tan King Gwan.
Prestasi:
- Juara Thomas Cup, Malaya 1958 (bersama Tim Indonesia)
- Juara Thomas Cup, Jakarta 1961 (bersama Tim Indonesia)
(MGH)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar