Ia masuk duduk di bangku SMP Athirah Makassar saat meraih medali emas International Junior Science Olympiad yang diikuti 34 negara di Yogyakarta (2005). Dan itu baru awalnya. Medali emas kembali diraihnya di ajang Olimpiade Fisika Asia di Almaty, Kazakhstan (2006). Iapun terpilih memperkuat Tim Olimpiade Fisika Indonesia (TOFI). Tidak hanya termuda dalam TOFI, ia pun peserta termuda pada Olimpiade Fisika Internasional di Singapura (2006). Toh ia berhasil mengerjakan eksperimen dan menjawab soal-soal teori Fisika setingkat mahasiswa S2. Medali perak berhasil dibawanya pulang.
Ia kembali memperkuat TOFI 2007, kali ini sudah berstatus siswa SMA Athirah Makassar. Hasilnya, tidak hanya berhasil meraih medali emas, iapun mencapai hasil terbaik untuk eksperimen dalam Olimpiade Fisika Internasional di Beijing, Cina (2007). Muhammad Firmansyah Kasim, lahir di Makassar, 26 Januari 1991. Meski jago Fisika sedunia, ia gaul juga lho. Nama gaul juga dia punya. Panggil saja 'P-Man'! Hobinyapun cukup gaul, baca komik dan main games. (MGH/Foto: www.yankoer.multiply.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar