Band beraliran pop melayu asal Blora (Jawa Tengah) yang salah satu hitnya, Cari Jodoh tidak hanya mencetak kesuksesan komersial di dalam negeri, namun juga membuat Fabrizio Faniello, penyanyi asal Eropa, kepincut. Saking jatuh cintanya pada lagu berlirik jenaka itu, Fabrizio merekam ulang Cari Jodoh, tentu dengan mengganti liriknya ke dalam bahasa Inggris. Judulnyapun diubah menjadi No I Can Do. Marry Susan Applegate. pencipta lagu kugiran yang antara lain menulis lagu The Power of Love , lagu trio Berlin yang kemudian dipopulerkan kembali oleh Celine Dion, digamit untuk menulis lirik Inggris lagu Cari Jodoh.
Tidak tanggung-tanggung, Fabriziopun membawakan lagu tersebut dalam kontes lagu terakbar Eropa, Eurovision Song Contest. Secara komersial, lagu No I Can Do berhasil menembus pasar Jerman, Swiss, Siprus, Yunani, dan tentunya egara asal Fabrizio, Malta. Di negara-negara tersebut, No I Can Do alias Cari Jodoh tak hanya tayang di televisi, namun juga masuk 10 besar tangga lagu. Menyusul kesuksesan ini, 2 lagu Wali lain segera menyusul didaur ulang untuk pasar Eropa pula.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar