Selasa, 09 Oktober 2012

HARYO PRAMOE : PROMOSIKAN MASAKAN INDONESIA KE DUNIA DENGAN BAHASA DAERAH


Lahir dengan nama Haryo Probogiri, namun lebih dikenal para pemirsa TV sebagai Haryo Pramoe.  Tak hanya dikenal pemirsa di Indonesia, Chef Haryo juga tampil di acara 'Icip Icip' TV3 Malaysia dan Asian food Channel. Sebagai chef, lulusan Christelijke Hogeschool Noord Nederland ini  memang sudah matang pengalaman internasional. Dengan keahliannya memasak, ia telah bekerja selama belasan tahun di hotel, restoran, dan resort berkelas di Belanda, Amerika Serikat, dan Kanada. Toh, ia tetap mendedikasikan pengalaman dan kebisaannya untuk memajukan kuliner negeri sendiri. 

Haryo lahir 8 Maret 1975. Ia cucu pendiri PWI (persatuan Wartawan Indonesia) dan Menteri Perekonomian di era Presiden Soekarno, Sumanang. Haryo punya hobi segala yang berhubungan dengan kegiatan luar ruangan: motor, mendaki gunung, jalan-jalan di gunung, wisata, menyelam, dan memasak di alam terbuka dengan bahan-bahan dari alam sekitarnya. Jadi, siapa bilang cowok yang  jago masak itu kecewek-cewekan? Haryo juga punya hobi 'sangar' lainnya, musik metal! Ia bahkan pernah mengasuh kelompok metal yang hobi tampil angker di panggung, Parau. Haryo sendiri penggemar grup metal Seringai. Ayah dari Muhammad Yoda ini jago lho, ngedrumnya. 

Di samping kesibukannya mengasuh acara masak memasak di TV dan menjadi konsultan usaha makanan-minuman, Chef Haryo aktif mengelola www.indonesianfoodchannel.com, situs kuliner Indonesia yang dicita-citakan Haryo untuk dikembangkan menjadi saluran TV kuliner Indonesia pertama.  Impiannya, TV kuliner itu menyiarkan acara kuliner Indonesia 24 jam sehari. Tujuannya, mempromosikan masakan Indonesia ke tataran internasional. Di waktu luang, Haryo juga suka melukis dan bermain skateboard di jalan depan rumahnya di Graha Cinere, Depok (Jawa Barat). Tambahan informasi untuk Indonesian Food Channel, meski mempunyai misi mempromosikan masakan Indonesia kepada dunia, namun situs ini menggunakan pengantar bahasa Indonesia dan daerah-daerah Indonesia! Lho kok? Tenang, ini memang disengaja Haryo untuk memperkenalkan bahasa Indonesia dan kekayaan bahasa daerah kita. Harapan Haryo, orang-orang asing yang ingin belajar masak makanan Indonesia jadi belajar bahasa Indonesia atau bahasa daerah kita juga. Kalau malas belajar bahasa dan maunya belajar masak saja? Ya nggak masalah, toh ada teks bahasa Inggrisnya. 

Website: www.dapurharyo.com. Twitter: @chefharyo Email: haryopramoe@yahoo.com  Telefon bisa ke nomor 0821 229 822 98/0818 757 465 atau 0857 187 593 30 dengan Soni, manajernya. (MGH/Foto:Koleksi Pribadi)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar